Senin, 15 Desember 2014

I’m Not Cinderella Boy (1)



Main Cast : Donghae – Kyuhyun
Cast : Leeteuk – Tn.Ny.Lee – Siwon –Kibum – Yoona – Eunhyuk
Genre : Bromance – Family – Romance
Length : ???
Summary :
Kyuhyun, namja pintar sekaligus gamer itu memiliki dua orang saudara yang resmi menjadi hyung-nya. Pernikahan Umma-nya dengan seorang namja paruh baya yang membuat keluarganya menjadi utuh kembali. Namun sayang, ia tidak akur dengan hyung keduanya. Usia mereka yang tidak terpaut jauh membuat mereka kerap kali bertengkar seperti anak kecil.
****
Part_One
Be a Brother
Wajahnya yang sempurna sudah tidak perlu dipertanyakan lagi karena orang yang sudah melahirkannya pun begitu amat cantik. Yeoja yeopo. Bahkan kecerdasan otaknya semakin menambah dahtar kelebihan yang dimilikinya. Sayangnya, ia adalah namja yang dingin dan sedikit angkuh.
“ini kamarmu…”
“eoh..” begitu saja ia menyahut keramahan seorang namja yang baru saja menjadi kakaknya yang mengantarnya ke kamar miliknya.
“kau butuh sesuatu yang lain?”
“aniyo, keluarlah dari kamarku sekarang…” usirnya tak sopan.
“mworago?”
“apa aku kurang jelas? Perlu ku ulangi?”
“ani..” jawabnya tulus lalu meninggalkannya sendiri di kamar barunya.
“kau sudah mengantarnya ke kamar?”
“sudah hyung…” ia bertemu dengan Leeteuk, namja yang dipanggilnya hyung itu memang kakak kandungnya.
Donghae, namja itu kini memiliki saudara baru. Kyuhyun, namja yang baru diantarnya ke kamar tadi adalah dongsaeng barunya. Tuan Lee, ayahnya menikahi Nyonya Cho, ibu Kyuhyun.
“Hae-ya.. mulai sekarang kau harus menjaganya dengan baik, dia itu dongsaengmu dan kau jangan bersikap manja lagi.. kau sudah menjadi hyung sekarang..” pesan Appanya beberapa menit lalu.
**I’m_Not_Cin_Boy**
Gedung sekolah itu tidak jauh dari sekolahnya yang lama. Bahkan ia yakin akan cepat beradaptasi di sana.
“Appa sudah mengurus kepindahanmu ke sekolah Kyuhyun, kalian akan berada di tingkat yang sama dan akan tinggal di kamar yang sama di asrama..” jelas Tuan Lee beberapa hari yang lalu, membuat keputusan tanpa meminta pertimbangan Donghae.
“APPA!! Kenapa Appa lakukan ini? bahkan Appa tidak menanyakannya dulu padaku.. aku tidak mau tinggal di asrama.. aku tidak suka di sana, aku ingin dekat dengan Appa dan hyung..”
“kau sudah besar dan bukan maknae lagi, kau punya dongsaeng sekarang. kenapa kau masih kekanakan? Lagipula di asrama kau tinggal dengan Kyuhyun..”
“tetap saja Appa tidak meminta persetujuan dariku..”
“apa aku harus melakukannya? Aku ini Appamu.. aku berhak mengaturmu, kau bahkan tidak paham akan hal itu..”
“Appa…”
“sudahlah, besok kau mulai masuk di sana.. jaga Kyuhyun dengan baik, jadilah hyung yang dewasa…”
Jadi ia harus menjaga Kyuhyun dengan baik. Namja yang lebih muda beberapa bulan darinya itu menjadi dongsaengnya sekarang.
“ahh.. apa aku bisa? Dia bahkan kelihatan lebih tua dariku.. bagaimana aku bisa menganggapnya sebagai dongsaeng??” keluh Donghae.
“bersikaplah yang baik…”
Donghae menoleh.. ternyata Kyuhyun sudah berada di belakangnya. Sejak kapan? Entahlah..
“jangan permalukan aku dan membuatku menyesal memiliki hyung sepertimu..”
“apa maksudmu?? Aku bahkan belum memulai apapun…”
“kau tidak tahu siapa aku di tempat ini kan??” ejek Kyuhyun “kau akan tahu nanti dan setelah kau tahu, bersikaplah yang baik jangan buat aku marah padamu atau akan kulaporkan pada Appa..” ancamnya.
“isshh…” Donghae menggerutu sambil menatap punggung Kyuhyun yang pergi menjauh.
Ia kembali melanjutkan langkahnya mencari kelas barunya.
**I’m_Not_Cin_Boy**
“apa kau saudaranya Kyuhyun?? Kau benar-benar saudaranya??” tanya seorang bertubuh tak lebih tinggi darinya _Eunhyuk_ yang baru saja menjadi temannya.
Donghae mengangguk “Appaku menikah dengan Umma Kyuhyun..”
“OMO!! Kau benar-benar beruntung… kau tahu, Kyuhyun sangat terkenal di sini.. dia anak yang cerdas, banyak yeoja mengejarnya… sungguh sosok yang sempurna.. tapi kalau ku lihat kau tak jauh beda darinya, kau bahkan lebih terlihat tampan menurutku…”
“mworago??? a..apa kau normal?”
“YAK!! TENTU SAJA!! ciihh..”
“seterkenal apakah dongsaengku?”
“tidak bisa dikatakan, sebaiknya kau tahu sendiri..”
**I’m_Not_Cin_Boy**
Donghae menatap langit-langit kamarnya saat Kyuhyun membuka pintu dengan sedikit keras.
“kau darimana Kyu?”
“apa urusanmu?”
“kau sendiri yang memintaku melakukan perintah Appa untuk menjagamu…”
“jadi itu bagian dari menjagaku?” tanya Kyuhyun, ia duduk diranjangnya lalu berbaring menghadap tembok membelakangi Donghae.
“hah.. begini rasanya jadi seorang hyung.. hey, Kyu tidak bisakah kita jadi teman saja daripada hyung dan dongsaeng? Kau bahkan tidak terlihat seperti dongsaeng dimataku..”
Kyuhyun membalik badan, menatap tajam wajah Donghae “karena kau kekanakan… itu yang dikatakan Leeteuk hyung..” cibirnya “aku akan jujur padamu, aku lebih suka Leeteuk hyung..”
“kau bisa menyukai Leeteuk hyung tapi kenapa tidak denganku?”
“kau akan tahu alasannya nanti..” datar Kyuhyun.
**I’m_Not_Cin_Boy**
Donghae menemani Eunhyuk di kolam renang. Namja itu rupanya sudah basah semua..
“sudah berapa lama kau di dalam sana?”
“di kolam maksudmu? Ahh… sekitar satu jam yang lalu..”
“jadi kau membolos pelajaran hanya untuk ini?”
“ini tidak seperti yang kau lihat, aku sedang melatih ototku.. aku ingin mengalahkan Kyu dalam kompetisi nanti..”
“renang??”
“kau ini benar-benar… kau tidak tahu kalau Kyuhyun perenang nomor satu di sekolah ini? bahkan ia ketua klub basket, ketua organisasi siswa dan dia adalah murid tercerdas yang pernah ada.. aku dengar bahkan ia ditawari pihak agency untuk ikut rekaman, kau tidak tahu juga kalau suaranya bagus??”
Jadi itu rupanya. Kyuhyun memang terkenal.. dia sangat berbakat dan pintar. Tidak salah kalau dia agak sombong menurut Donghae. Tapi tetap saja, dia bukan apa-apa bagi Donghae.
Perenang nomor satu, ketua klub basket yang selalu menang dalam pertandingan dan memiliki IQ tinggi. Satu lagi, suaranya bagus… ahh, apa yang Donghae pikirkan saat ini..??
“YAK!! Donghae… kau baik-baik saja??” bentak Eunhyuk
“memangnya aku kenapa??”
“issh, kau seperti sedang memikirkan sesuatu..”
“aku memang memikirkan sesuatu, yang pasti itu bukan kau..”
Eunhyuk hampir saja memukul Donghae kalau Kang Songsaenim, guru olahraga itu tidak datang..
“kau siswa baru?”
Donghae membenarkan..
“kau sudah tahu kalau murid di sini wajib mengikuti kegiatan ekstra? Kau mau ikut ekstra renang?? Aku tidak akan menanyakannya lagi jadi selagi aku menawarimu kesempatan sebaiknya kau bilang ‘ya’..” Kang Songsaenim, sepertinya dia sedang memaksa Donghae untuk mengikuti kegiatannya.
“Ya…”
Mata guru olahraga itu melebar mendengar jawaban Donghae, dia sama sekali tidak menolak pemaksaan yang di lakukannya.
“sebenarnya aku ingin ikut sepak bola, tapi rupanya di sini tidak ada kegiatan itu jadi kurasa berenang cukup menyenangkan juga…”
“ganti bajumu sekarang, aku ingin melihatmu…”
Donghae mengangguk…
10 menit kemudian ia sudah di pinggir kolam, beberapa anak yang juga mengikuti kegiatan itu tampak menyaksikan keberanian Donghae. Termasuk Kyuhyun.. dia berada diantara mereka..
Donghae… tentu saja dia tak kalah hebat dari Kyuhyun. Ia sangat suka berenang bahkan berjam-jam di dalam kolam adalah salah satu hobinya. Saat ia masuk ke air.. menunjukkan gaya dan kemampuannya, Kang songsaenim tersenyum beberapa kali..
Pyaarrr…..
Kepalanya menyembul dari dasar kolam..
“siapa namamu??”
“Lee Donghae, sam…”
“ahhh.. Donghae ssi.. kurasa aku sudah melihat kemampuanmu.. selamat bergabung dalam tim kami..”
“kansamhamnida..”
**I’m_Not_Cin_Boy**
“Aku benar-benar tidak faham kenapa kau tiba-tiba pindah ke tempat ini? kalau kalian saudara tidak harus satu sekolah dan satu kamar kan?” tanya Eunhyuk pada Donghae. setelah Donghae bergabung dengan tim renang tadi, Eunhyuk mengajaknya pergi keluar untuk makan siang. Alasannya, ia sudah bosan dengan makanan yang disediakan oleh pihak sekolah terlebih menu hari ini adalah seafood. Rupanya namja itu sangat membenci seafood.
Saat ia masih kecil, neneknya selalu memasak seafood hampir tiap hari sampai ia bosan. Jadi ia sangat membenci makanan itu sekarang. bukan karena ia harus makan seafood tiap hari tapi karna ia tak bisa lagi makan masakan neneknya. Ia akan makan seafood kalau itu adalah masakan neneknya.
“sama seperti kopi dalam gelas ini…” jawab Donghae “ia tak memiliki kekuatan memaksa orang yang membelinya untuk segera meminumnya atau memberikannya pada orang lain… hidupnya terkendali oleh orang yang sudah membelinya..”
“hey.. kau.. apa Appamu sudah membelimu??”
“ciihh…” Donghae jengkel “kau ini kenapa tidak paham apa yang kukatakan?”
“aku paham…”
“paham apa??” Donghae sudah bersiap mengangkat tangannya.
Sebelum ia mendapat pukulan dari temannya, Eunhyuk mengalihkan perhatian Donghae “YOONA!!” panggilnya pasa seseorang.
Yeoja seusia mereka yang diteriaki Eunhyuk bersikap geram sambil menghampirinya.
“kau selalu saja berteriak padaku, wae??”
“kau tidak duduk? Akan kuperkenalkan padamu teman baruku..”
Yoona menatap Donghae lalu keduanya tersenyum saling mengangguk dan menyapa.
“jadi, sudah berapa lama kalian berteman?” tanya Yoona yang akhirnya duduk bersama dengan dua namja itu “kau mau berteman dengan dia yang menyebalkan ini?”
“apa kau bilang? Isshh… kau sendiri kenapa masih mengikutiku?”
“aku tidak mengikutimu, kau sendiri yang mencegahku pergi..”
“kapan aku melakukannya?”
“pura-pura lupa?? saat aku akan pergi ke Amerika siapa yang menangisiku? Padahal waktu itu aku hanya pergi untuk mengunjungi kakakku di sana..”
“kau bilang kau akan sekolah di sana waktu itu..”
“aku hanya menguji kesetiaanmu saja waktu itu..”
Donghae tertawa mendengar pertengkaran kecil dua orang di depannya. Andai dia bisa seperti itu dengan Kyuhyun.
Ya.. dengan Kyuhyun dan dengan Leeteuk.. dongsaeng dan hyung-nya…
=TBC=

1 komentar: