Senin, 08 September 2014

D for Donghae!





Gwaenchana, Hae?
Cast : All member SuJu
Genre : Friendship, Brothership
Length : OneShoot
Summary : ???
****
“Aaahh!!”
“Gwaenchana Hae?” Leeteuk sedikit panik saat Donghae tiba-tiba merebahkan tubuhnya ditengah-tengah latihan dance mereka.
“ani hyung.. gwaenchana..” ujarnya sambil kembali berdiri dan melanjutkan latihan mereka.
“aku hanya sedikit lelah saja..”
“kalau kau lelah istirahatlah.. jangan paksakan dirimu..” tambah Kangin, ia tak ingin melihat dongsaengnya di infuse lagi seperti saat yang lalu.
“jarum itu menyakitkan Hae..” imbuh Heechul.
“arra..arra..” Donghae mendudukkan dirinya di ujung ruangan, ia memang lelah dan memutuskan menuruti perintah hyungnya.
Eunhyuk dan Kyuhyun hanya memperhatikannya dengan perasaan cemas pula. Sungmin melempar botol berisi air mineralnya pada Donghae.
“gumawo hyung..”
“ne,.”
****
Donghae batuk dari tadi membuat Leeteuk semakin cemas. Sungmin kembali membawakannya secangkir teh hangat.
“pelan-pelan Hae..”
“ne Hyuk..”
“kau baik-baik saja? wajahmu sedikit pucat hyung..” selidik Kyuhyun
“kau mau makan sesuatu? Akan kubuatkan..” tanya Ryeowook.
“ani.. aku ingin tidur saja..” ucapnya sambil bangkit berdiri dan berniat menuju kamarnya.
Namun..
“aaahhgg….”
“HAE!!” Kangin dengan cepat menahan tubuh Donghae yang limbung hampir terjatuh.
“Yak… HAE!!” mereka terkejut, Donghae pingsan di pelukan Kangin.
****
Donghae mengerang dalam tidurnya. Sungmin berulang kali mengganti kain yang menempel di dahinya. Ia tak mungkin membiarkan Leeteuk menjaga Donghae sendirian. Eunhyuk tadinya juga merengek ingin menemani Donghae, namun berhubung ia harus ke SuKiRa bersama Ryeowook dan Shindong maka ia mengurungkan niatnya. Siwon yang tadi di telp oleh manager juga langsung menginap di dorm. Kini ia menemani Kyuhyun, Heechul dan Kangin di ruang TV.
“demamnya belum turun..?”
“sudah tidak sepanas tadi hyung..” jawab Sungmin masih setia mengusap kening dongsaengnya dengan lembut.
“apa kemarin ia juga seperti ini?”
“tidak hyung.. kemarin ia harus masuk rumah sakit.. sekarang hanya demam, aku yakin besok ia sudah sembuh..”
“ahh.. arra..” ujarnya “aaiishh.. kenapa dia selalu membuatku cemas sih?” guman Leeteuk namun di dengar Sungmin.
****
Pagi itu.. “apa yang kau lakukan??” marah Sungmin. Donghae membuka kulkas dan mengambil minuman dingin disana.
“aku haus hyung..”
“kau masih sakit, jangan minum air dingin Hae..” cegah Eunhyuk.
“hah..” keluhnya “aku ingin susu hangat hyung..” pintanya pada Sungmin.
Segelas susu hangat segera di hadapannya, bukan Sungmin tapi Ryeowook yang membuatkannya.
“gumawo Wookie..”
“ne, hyung…”
“hari ini kau ada jadwal?” Leeteuk duduk disampingnya. Donghae mengangguk..
“ne, Donghae n Eunhyuk..” maksudnya adalah latihan dance duo SuJu D&E. Eunhyuk mengiyakan saat Leeteuk menatapnya.
“kau tidak bisa ijin dulu? Hyung takut kau pingsan lagi Hae.. kondisimu belum sehat benar..”
“gwaenchana hyung, aku sudah baik-baik saja.. jangan cemas..”
“kau yakin?” kali ini suara Kangin “aahh.. aku akan menemani kalian latihan, kebetulan aku tidak ada jadwal sampai siang nanti..”
“nado…” celutuk Heechul “aku bosan didorm..”
Legalah hati Leeteuk, setidaknya ada Kangin dan Heechul yang bisa dipercayanya menjaga Donghae. Ia sendiri ada jadwal bersama Shindong, Ryeowook dan Kyuhyun, sedangkan Siwon ada shooting, Sungmin harus ke restoran miliknya sebelum Sungjin dongsaengnya berkoar lagi.
****
D&E practice dance….
Berulang kali produser menegur gerekan Donghae yang menurutnya selalu keliru..
“Hae, konsentrasilah…”
“ne, hyung…”
“kita ulang dari bagian reffrein..”
………….
….
Tubuhnya berputar.. matanya tiba-tiba redup.. pandangannya samar..
Dan..
Brrrrruugghh..
“HAAAEE!!”
Kangin mengangkat dongsaengnya yang limbung di lantai. Matanya terpejam, napasnya tak beraturan..
“hy..yuung….”
“ne, gwaenchana? Mana yang sakit.. katakan padaku…!!”
“Yak, Kangin-ah.. jangan bertanya terus!” bentak Heechul “cepat angkat Donghae, kita bawa ke rumah sakit saja..”
Eunhyuk yang ikut panik membantu Kangin membawa Donghae.
Latihan hari itu akhirnya dihentikan…
****
Selang infuse kembali di punggung tangannya seperti beberapa waktu yang lalu. Wajahnya putih pucat.
“Hae, kenapa kau tak bilang kalau lelah eeohh?”
“hyu..hyung..”
“ne? kau bangun?” datar Leeteuk, ia masih kesal padanya. Setelah Heechul menghubunginya tadi ia langsung menyusul mereka.
“aku senang kau kembali menjagaku di sini..” ungkapnya.. membuat Leeteuk harus meneteskan air mata.. “waeyo?? Aku salah? mianhae hyung..”
“babo Hae!! kau membuatku cemas saja..”
“jongmal mianhae hyung.. aku pikir aku kuat, tapi..”
“ne.. kau memaksakan dirimu sendiri.. selalu saja! kau tidak pernah berubah rupanya.. apa kemarin juga seperti ini?”
“ani.. kemarin aku mengaku..”
“lalu ada apa kali ini?”
“aku tidak ingin membuatmu cemas.. tapi rupanya tubuhku tidak bisa ku ajak kerjasama… aaauuhh, appo hyung!” jengkelnya, Leeteuk memukul kepalanya “kepalaku pusing..”
“MWO?? jongmal?? Aahh.. mianhae Hae..”
“makanya jangan pukul aku.. aku sakit hyung..” rengeknya. Rengekan yang dirindukan oleh sang Leader dua tahun ini akhirnya didengarnya lagi.
“Eunhyuk odieyo?”
“mereka sedang diperjalanan.. sebentar lagi sampai sini..”
Donghae mendengus.. ia sudah sadar dari tadi kalau ruangan itu bukan kamarnya. Sekalipun ada beberapa ekor nemo menempel di tembok, pasti itu kerjaan Eunhyuk dan Henry. Sama seperti kemarin dulu..
**
“gwaenchana?” Donghae mengangguk menjawab pertanyaan Eunhyuk.
“hyung, kau menyukai ini?” ditunjuknya seekor nemo di dinding.
“ne, gumawo Henry-ah..”
“sebaiknya kau cepat pulang hyung, lebih baik ini di tempel di kamarmu kan?”
“arraseo… tapi mungkin nanti Leeteuk hyung akan marah kalau kamarnya menjadi aquarium..” ya, sejak Leeteuk kembali, Donghae kembali sekamar dengan hyung tertuanya itu.
Henry terkikik geli “oh ya hyung, Zoumi Ge.. menitipkan salam untukmu..”
“dia sibuk?”
“ne, ada jadwal MC..” singkatnya sambil meraih apel di meja nakas sebelah ranjang Donghae “kau mau hyung?” tawarnya
“kupaskan” pintanya langsung
“kapan kau pulang kata usia?”
“lusa…”
“ne, kau harus istirahat total dua hari ini Lee Donghae ssi..” seorang Uisa tengah baya masuk hendak memeriksanya. Dia adalah dokter pribadi mereka.
“Ajjussii…” panggil mereka..
“tidak ada penolakan..” ujarnya sambil memeriksa pasien kesayangannya “sudah lebih baik dari kemarin..” jelasnya “tapi tubuhmu masih lemah.. kau masih merasa pusing kan Hae-ya..” Donghae mengangguk “artinya kau memang masih harus istirahat.. perlu ku beri obat penenang??”
“shiirreeooo!! Jjinnjja sshiireeo..”
Sontak ketiganya tertawa mendengar jawaban Donghae.
“arra.. makan yang banyak dan istirahat cukup agar tubuhmu cepat pulih.. aku pergi dulu.. dan kalian, jaga dia baik-baik..”
“aaiissh, separah itukah aku??”
“aniyo, hanya saja kau susah dinasihati.. kau tidak pernah bisa diam..”
“aahh, arra… gumapta Usianim…”
****
“jangan ulangi lagi Hae.. kalau kau lelah katakan saja.. kau membuat kami cemas” gerutu Heechul malam itu setelah Donghae boleh keluar dari rumah sakit. Ia menampakkan wajah kesal.
Donghae hanya mampu mengangguk sambil berusaha menelan makanan di mulutnya. Masih sedikit pahit rasanya namun ia ingin segera pulih.
“habiskan makanmu lalu minum obat dan tidurlah lebih awal..” tambah Leeteuk. Donghae tak berani membantah, walau ia sudah boleh pulang ke dorm.. hyungdeulnya memperlakukannya dengan hati-hati. Kali ini ia menuruti semua kata hyung dan saengnya.
Sehabis ia meneguk air hangat dan obatnya, ia menarik Leeteuk untuk menemaninya hingga tertidur. Ia tak mau tidur di kamar sendiri, ia butuh seseorang untuk bersamanya. Leeteuk tak keberatan, toh Donghae adalah dongsaeng kesayangannya.
“tak kusangka kau masih manja Hae..”
“aku tidak akan berubah di depanmu hyung..”
“arra..”
“gumawo hyung untuk semuanya, mianhae aku sudah membuat hyung dan yang lainnya cemas..”
“ne.. kumaafkan, sekarang tidurlah..”
“ne,.”
“jalljayo Hae..”
Donghae tersenyum, ia menarik selimut hingga menutup hampir seluruh tubuhnya lalu memejamkan mata. Semoga esok hari ia sudah lebih sehat dan kembali bergabung bersama member lain. jadwalnya sudah menunggu…..
Leeteuk lega melihat dongsaengnya tidak membantah perintahnya kali ini..
“kau harus sehat besok…” bisiknya.
==Final==

9 komentar:

  1. Hah ini ff yang aku cari2 dan ingin ku baca.. Brothership dgn cast utama donghae dengan sifat2 nya pada hyung dan dongsaengnya..
    Bagus bagus aku suka. .
    Bikin ff seperti ini lagi yah
    D tunggu

    BalasHapus
    Balasan
    1. hehe.. makasih ya dah baca..
      krn aku suka sm donghae n ff brothership, jd ya bkalan itu2 aja n mumet2 dsekitar itu aja ff yg ku buat.. :)

      Hapus
  2. kapan nich lanjutan nya di uplaod dah g sabar ngelihat donghae yang terseiks kkk

    BalasHapus
  3. kalau memang banyak yg suka.. ff-nya di usahakan di lanjut.. :) hehe..

    BalasHapus
  4. dilanjut ya mbak authornim aku suka banget pa lagi donghae yang selalu jadi objek penderitanya hehehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Jiaaaah komen lagi. Kkkkk
      Aku jg pembaca setia sini. Mau komen susahnya minta ampuuuuun. Baru kali ini bs komen.
      Salam kenal Thor! Wk wk wk

      Hapus
    2. hahaha.... salam kenal juga :)
      rasanya makin seru aja kalau banyak yg baca...
      gumapta semuanya..

      Hapus
  5. Haii eonnie , Fanfic nya Seru Bangett Dehh , aku Jadi suka Amat ama Hae.

    BalasHapus